Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat kain Tapis
Secara garis besar, ada dua macam bahan-bahan yang
diperlukan untuk membuat kain Tapis, yaitu bahan-bahan untuk membuat kain dan
motifnya, serta bahan-bahan untuk pewarna kain.
Kain Tapis disulan dengan benang emas
1. Bahan untuk membuat kain dan motif, di antaranya adalah:
- Benang katun, adalah benang yang berasal dari bahan kapas (khambak) dan digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan Kain Tapis.
- Benang emas, adalah benang yang berasal dari kepompong ulat sutera, dan dipakai untuk membuat ragam hias pada Tapis dengan sistim sulam.
- Pantis/lilin sarang lebah untuk meregangkan benang.
- Akar serai wangi untuk mengawetkan benang.
2. Bahan-bahan untuk pewarna kain, diantaranya adalah:
- Buah pinang muda, daun pacar, dan kulit kayu kejal untuk membuat warna merah.
- Kulit kayu salam dan kulit kayu rambutan untuk membuat warna hitam.
- Kulit kayu mahoni atau kalit kayu durian untuk membuat warna coklat.
- Buah deduku atau daun talom untuk membuat warna biru.
- Kunyit dan kapur sirih untuk untuk membuat warna kuning.
- Dan daun sirih untuk membuat warna kain tidak luntur
Saat ini, pengrajin Kain Tapis
tidak perlu lagi mengolah bahan-bahan dasar tersebut, seperti memintal kapas
untuk dijadikan benang katun atau mengolah kulit kayu salam dan kulit kayu
rambutan untuk membuat warna hitam, karena bahan-bahan dasar siap pakai telah
tersedia di pasaran. Tersedianya bahan-bahan siap olah tersebut menjadikan
pembuatan Kain Tapis menjadi lebih cepat. Jika zaman dahulu untuk membuat
selembar Kain Tapis membutuhkan waktu berbulan-bulan, maka saat ini dalam satu
bulan dapat dihasilkan beberapa lembar Kain Tapis (http://www.korantempo.com).
0 komentar:
Posting Komentar